LIMBAH CAIR RS P SEBAYA KE DANAU GENTUNG TEMIYANG DIJAMIN AMAN.

Ekslusif tim Kandilo.com : editor IrmaJaya

Limbah cair lewat IPAL :

Tanah Grogot, Kabupaten Paser — Manajemen Rumah Sakit P Sebaya Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, memastikan bahwa limbah cair rumah sakit telah memenuhi persyaratan untuk dialirkan ke badan air, baik sungai maupun danau, setelah melalui proses pengolahan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.

Direktur Utama RS P Sebaya, dr. Kamal, menyampaikan bahwa seluruh limbah cair rumah sakit terlebih dahulu diolah melalui Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) dan menjalani tahapan desinfeksi, guna memastikan tidak mengandung mikroorganisme patogen serta memenuhi baku mutu lingkungan.

Hal tersebut diuraikan dr. Kamal pada sesi wawancara langsung dengan tim wartawan media online Kandilo.com di ruang kerjanya, Senin (15/12), sekitar pukul 14.00 WITA.

“Limbah cair RS P Sebaya telah melalui proses pengolahan dan desinfeksi di IPAL, serta dilakukan pengujian kualitas secara berkala. Hasilnya memenuhi baku mutu yang dipersyaratkan, sehingga aman untuk dialirkan ke badan air sesuai ketentuan,” ujar dr. Kamal.

Lebih lanjut, melalui penjelasan yang terbuka dan komprehensif kepada tim wartawan Kandilo.com, manajemen rumah sakit berharap keraguan serta persepsi negatif yang sempat berkembang di tengah masyarakat Kabupaten Paser dapat diluruskan, sekaligus membangun pemahaman publik bahwa pembuangan limbah cair rumah sakit dilakukan melalui persyaratan yang ketat dan pengawasan berlapis.

dr. Kamal yang merupakan alumni Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin, Kalimantan Selatan, menegaskan bahwa pengelolaan limbah cair rumah sakit dilaksanakan dengan mengacu pada peraturan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta Kementerian Kesehatan, sebagai bagian dari komitmen rumah sakit dalam menjaga kesehatan masyarakat dan kelestarian lingkungan.

Manajemen RS P Sebaya juga menyatakan akan terus melakukan pemantauan kualitas efluen secara rutin dan berkoordinasi dengan instansi terkait guna memastikan kepatuhan terhadap seluruh persyaratan lingkungan yang berlaku.