KSBN TEGUH JADIKAN SENI BUDAYA SEBAGAI CERMIN PERSATUAN DAN KE RAMAH TAMAH AN NUSANTARA.
Tim Kandilo.com / editor : IrmaJaya


Photo Bersama Mr Excellent Donald Sitorus Ketua KSBN Provinsi; dibersamai Kepala Diknas Yunus Syam dan Ketua KSBI Kab Paser Zulkifly, SH
Budaya Paser miliki Pesona;
Kabupaten Paser Kalimantan Timur pada rentang waktu tahun 1970-1985 merupakan wilayah penerima program transmigrasi.
Program selain berhasil meninggikan asimilasi etnis hingga pada era digital di 2020 menjadi wilayah ujung selatan Kalimantan Timur ini menjadi “miniatur” Nusantara.
Dari historis dan Background tadi maka Seni dan Budaya sudah merupakan kekayaan Kabupaten Paser laksana cermin transparan yang menjunjung kebersamaan di tengah keanekaan.
Latar Donald Sitorus yang potongan kata namanya saja kita semua telah paham bahwa leluhur dia ada di Sumatera yang pada Kebangkitan Nasional dan Momentum tegas bersejarah “hadir” pemuda pemudi dari wilayah itu turut meng inisiasi “Sumpah Pemuda” 1928.
Pengantar tiga simpul sakti ; Berbangsa ; Bernegara ; Berbahasa Satu Indonesia tersurat Jong Jong Java Sumatera Jong Celebes dan kebersamaan lainnya.
Dan bukan sebuah kebetulan sosok Zulkifly SH yang kesehariannya masih ber aroma Kepemudaan dinobatkan oleh Donald Sitorus yang “Former” Dandim Tanah Grogot menjadi pemegang pucuk Pimpinan pada KSBN Kabupaten Paser.
Kolaborasi dan terintegrasi nya Dua sosok beda latar kultur dan adat tadi adalah Cermin Transparan kokohnya rasa Kebersamaan Persatuan dan Cinta NKRI.
Prosesi ;
Sabtu malam (27/12), Komite Seni Budaya Nusantara (KSBN) Provinsi Kalimantan Timur resmi melantik pengurus KSBN Kabupaten Paser.
Acara yang berlangsung mulai pukul 19.30 WITA ini dilaksanakan di Lapangan Gentung Temiyang, bertepatan dengan gelaran seni dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-66 Kabupaten Paser Tahun 2025.
Pelantikan berlangsung meriah dengan kolaborasi pentas seni budaya Nusantara yang menampilkan berbagai tari tradisional, musik, serta ekspresi budaya lokal dan nasional.
Suasana malam itu mencerminkan semangat dan aktualisasi seni budaya Nusantara yang kuat di Paser, Kalimantan Timur.
Payung Hukum Organisasi KSBN merupakan organisasi seni budaya yang menjalankan kegiatan berdasarkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Komite Seni Budaya Nusantara, yang berpedoman pada: Peraturan Pemerintah Republik Indonesia tentang Pembinaan dan Pengembangan Nilai-nilai Budaya (PP No. 57 Tahun 2017);Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi tentang Komisi Seni Budaya (Permendikbudristek);
Instrumen AD/ART KSBN sebagai organisasi kemasyarakatan yang mendorong pelestarian, pengembangan, dan promosi budaya Nusantara.
Payung hukum tersebut menjadi dasar legitimasi kegiatan organisasi dalam pembinaan, pelestarian, dan pemberdayaan seni budaya di tingkat provinsi maupun kabupaten.
Agenda Kegiatan
Agenda kegiatan pelantikan KSBN Kabupaten Paser malam ini meliputi:Pembukaan dan sambutan panitia ; Pembacaan AD/ART dan pedoman organisasi KSBN; Prosesi pelantikan pengurus KSBN Kabupaten Paser; Sumpah janji dan penandatanganan berita acara pelantikan; Penyerahan bendera organisasi kepada Ketua terpilih
Lanjut Kolaborasi pentas seni budaya Nusantara; Foto bersama seluruh pengurus dan tamu undangan;
Acara tokoh dan Pengurus yang Dilantik dalam acara tersebut, Ketua KSBN Provinsi Kalimantan Timur, Kolonel (Purn) Donald Sitorus, secara resmi melantik pengurus KSBN Kabupaten Paser. Kehadiran Kol (Purn) Donald Sitorus menjadi catatan penting, karena ia bukan figur baru di Paser — rekam tugasnya sebagai Dandim 0904/TGT sebelumnya telah memperkenalkannya dekat dengan dinamika dan budaya masyarakat Paser.
Pada malam itu, posisi Ketua KSBN Kabupaten Paser dipercayakan kepada Zulkifli, S.H., yang lebih dikenal dengan sapaan Zul.
Dalam kesehariannya, Zul aktif sebagai Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Paser.
Tamu Undangan dan Partisipan Budaya Hadir dalam pelantikan ini antara lain:M. Yunus Syam, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Paser beserta jajaran,Ketua dan pengurus berbagai organisasi seni dan budaya lokal,Ketua Paguyuban Jawa, NTB, Bugis, Paser, dan Banjar,.serta komunitas pencinta seni dan budaya Nusantara.
Kehadiran para komunitas budaya menambah semarak suasana kegiatan, dengan menampilkan kekayaan ekspresi seni yang menunjukkan kekayaan budaya Indonesia.
Pelantikan KSBN Kabupaten Paser tidak hanya sekadar acara seremonial, tetapi juga menjadi momentum penguatan dan pembumian seni budaya Nusantara di tengah perkembangan kabupaten. Suasana yang terasa “Indonesia banget” menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga warisan budaya Bangsa.
