DIREKTUR RSU P.SEBAYA: TINGGI KUNJUNGAN PASIEN BUKTI KESADARAN KESEHATAN TERUS MENINGKAT.
Interview khusus Tim Kandilo.com /editor : IrmaJaya
Direktur Umum RSU P.Sebaya Tanah Grogot ( Doc.Kandilo.com)
Tanah Grogot;
Tingginya angka kunjungan pasien yang mencapai lebih dari 500 orang per hari di 11 klinik aktif RSU Panglima Sebaya Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, memunculkan pertanyaan publik: apakah misi kesehatan preventif di daerah ini gagal?
Menjawab hal tersebut, Direktur RSU Panglima Sebaya, dr. Kamal, menegaskan bahwa fenomena tersebut justru menunjukkan berjalannya sistem Universal Health Coverage (UHC) secara efektif di Kabupaten Paser.“Ini bukan kegagalan preventif. Justru karena fasilitas UHC berjalan, kesadaran masyarakat untuk berobat sejak dini semakin tinggi,” ujar dr. Kamal saat diwawancarai secara tatap muka pekan silam.
Menurutnya, kepesertaan BPJS Kesehatan yang terus meningkat membuat masyarakat tidak lagi menunda pemeriksaan kesehatan. Warga kini lebih cepat mendatangi fasilitas layanan kesehatan, bahkan untuk keluhan ringan.“Kadang baru flu sedikit saja sudah datang ke klinik, ditangani cepat, dan sembuh. Ini yang kita harapkan,” jelasnya.
Alumni Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin, Kalimantan Selatan itu mengakui bahwa tindakan kuratif masih menjadi pilihan utama masyarakat, meskipun pendekatan preventif terus digencarkan.
Ia menambahkan, upaya promotif dan preventif sejatinya telah dijalankan oleh organisasi perangkat daerah (OPD) terkait. Program-program tersebut, kata dia, telah disusun secara terukur dan terintegrasi dalam kebijakan kesehatan daerah.“Langkah preventif sudah dilakukan. Edukasi kesehatan, skrining, dan program pencegahan ada. Namun perilaku masyarakat memang masih cenderung datang saat sudah merasakan keluhan,” ungkapnya.
Dengan demikian, tingginya angka kunjungan pasien di RSU Panglima Sebaya dinilai sebagai indikator positif keberhasilan UHC, sekaligus tantangan berkelanjutan bagi pemerintah daerah untuk terus memperkuat edukasi kesehatan dan budaya hidup sehat di tengah masyarakat.
RSU Panglima Sebaya menduduki peringkat B, dengan memiliki lebih kurang 40 dokter Spesialist; kapasitas itu dimaksudkan agar management selalu memberikan pelayanan yang prima.
Kekurangan 2 Dokter Sepesialist diakui Kamal masih ada., yakni dokter Sepesialist Bedah Syaraf dan Spesialist Urologi; yang keduanya akan terisi pada 2026 ini.