UJI DRUG RACE “HARAM” DI JALAN RAYA.
EDUKATIF ;
Polres Paser Sabtu 29-20 Juli 2025 menggelar Drug Race baik untuk jenis kendaraan roda dua dan juga roda empat. Begitu bersemangatnya keluarga besar Polres Paser karena gelaran tune up otomotif tersebut masih terkait dengan HUT Bhayangkara ke 79.
Dari kedua jenis otomotif yang akan memacu short track pada halaman Mapolres, di prediksi akan banjir peminat dan didominasi kaum muda milenial.
Kurang dari 5 hari penyelenggaraan racing track pendek tadi , sejumlah pe motor dari berbagai kelompok dan komunitas sudah mulai ramai , hingga dapat dipastikan event tersebut akan sangat meriah.
Media online Kandilocom iseng iseng menelusuri apa saja persiapan yang mulai dilakukan oleh calon pe racing diantaranya persiapan modifikasi tampilan hingga pilihan ukuran tyre bim roda depan maupun roda belakang. Itu mereka lakukan untuk memastikan meniggikan tingkat keamanan bagi sang joki sekaligus measurements yang pas bagi bobot sang ‘ ‘ kuda jepang ‘ agar kencang untuk dipacu.
Di bagian ” jeroan alias engine” juga turut di bidani oleh ahli ahli mekanik berpengalaman. Ada engine dipertahankan standar namun pengaturan ‘ combustion alias pembakaran nya di presisi dengan timing yang tepat; hal tersebut dilakukan dengan maksud saat starting pembalap yang duduk di jok motor tidak terjebak pada leletnya tarikan mesin.
Guna memastikan tune up sudah maksimal , maka.gerombol gen Z mencari ruas ruas jalan sepi untuk tracking test.
Kapolres Paser melalui Kasat Lantas Polres AKP Tony Joko meminta atensi kawula muda untuk tidak melakukan tracking test pada ruas ruas Jalan Umum.
” Sangat tidak perkenankan”; pinta nya singkat. Menurut Tony Panitia sangat memahami akan keperluan uji coba kemampuan kendaraan nya.
” Sabar tukasnya lagi , akan disediakan waktu khusus untuk try out “, janjinya dan meminta sekali lagi ihwal larangan melakukan uji coba di ruas Jalan umum : sangat tidak diperkenankan Dia kembali mengingat kan.
Menjawab kelengkapan dari peserta, mutlak ada 2 ( setelah kendaraan bermotor yang akan dilombakan.
Dua persyaratan tadi adalah ; wajib memiliki SIM dan Rekomendasi Pengurus IMI setempat.
Polres Paser melalui panitia menyedikan hadiah berupa uang pembinaan dan tentu bersama Piala plus sertiifkat.
Pada hari event tadi mulai digelar Kasat Lantas Tony juga menghimbau agar Gen Z yang berada diluar arena atau Non Peserta untuk tidak terkena euporia kebut kebutan baik saat menuju tempat lomba ataupun saat meninggalkan arena lomba.
“Ayo sama sama kita jaga ketertiban berkendaraan serta keselamatan pengguna jalan bagi kita dan pengguna jalan lainnya , apalagi kita sudah sama memasuki masa Operasi Patuh Mahakam. Ketertiban tadi nantinya akan membawa Nama Harum warga Kabupaten Paser”, pungkas AKP murah senyum itu.
Report; IrmaJaya